Tuesday, May 7, 2013

Bagaimana cara kerja Forex?


Di pasar valas (forex) ini kita bisa membeli ataupun menjual berbagai mata uang untuk
mendapatkan keuntungan, dan Trading Forex bersifat “2 Ways Opportunity”, yaitu kita
bisa meraih keuntungan dengan memanfaatkan order Buy ataupun Sell.
Jika kita meng-order dengan Buy dan kemudian harga kurs mata uangnya meningkat
maka kita akan mendapatkan Profit, dan begitu pula dengan sebaliknya, jika Sell maka
bila harganya menurun maka kita akan mendapatkan Profit. Tetapi jika kita meng-order
dengan Buy dan kemudian harganya menurun maka kita akan menderita Loss (kerugian).
Profit ataupun Loss jika tidak kita tutup posisinya (diclose/diliquid) maka posisi order
kita masih dianggap mengambang (floating) atau belum direalisasikan, sehingga dapat
memungkinan terjadinya balik arah. Misalkan seorang Trader memasang perintah Buy
dan kemudian ternyata harganya menurun, tetapi masih belum ditutup posisinya (belum
diclose), maka Trader tersebut masih menderita floating loss, dan bila kemudian ternyata
kurs harganya kembali naik melebihi posisi semula tadi maka Trader tersebut akan
mendapatkan floating profit, dan bila open posisi yang floating profit tersebut ditutup
(diclose) maka floating profit tersebut barulah akan direalisasikan menjadi profit yang
sesungguhnya dan nyata.
BUY jika mengharapkan kurs harganya menjadi naik untuk mendapatkan Profit,
SELL jika mengharapkan kurs harganya menjadi turun untuk mendapatkan Profit


Contoh:
Misalkan seorang trader membeli 10,000 EURO (EUR) dibanding USDollar (USD) di
awal tahun 2001 ketika harga EUR/USD saat itu adalah 0.9600. Berarti trader tersebut
membeli 10,000 EURO dan menjual 9,600 USDollarnya
Dan ketika pada tahun 2003 bulan Mei, Trader tersebut menjual kembali 10,000
EUROnya untuk dibelikan ke USDollar lagi dengan rate EUR/USD saat itu adalah
1.1800. Maka Trader tersebut akan memperoleh 11,800 USDollar dari penjualan 10,000
EUROnya.
Dari contoh diatas, maka Trader tersebut akan mendapatkan keuntungan (profit) sebesar :
11,800 – 9,600 = USD $2,200
Posisi Jual (Sell) sering disebut juga dengan istilah Bid ataupun Short, sedangkan
Beli (Buy) sering disebut dengan istilah Ask ataupun Long



Spread Jual Beli
Di Forex, terdapat selisih perbedaan kurs harga Jual dan Beli, dan hal ini dinamakan
dengan Spread. Harga kurs Jual (Bid) selalu lebih rendah daripada harga Beli (Ask).



Contoh :
EUR/USD
Bid Ask
1.3000 1.3002
Bid = Jual ; Ask = Beli
Contoh diatas adalah menandakan spread harga Jual dan Beli dari EUR/USD yang
sebesar 2 pip (atau 2 point).
Maksud dari spread ini adalah untuk menandakan selisih harga jual dan beli kita, yang
dimana apabila jika kita meng-order dengan Bid maka selanjutnya kita harus melihat
harga Ask nya untuk mengkalkulasi profit ataupun loss kita, dan begitu pula sebaliknya.
Jadi misalkan kita mengorder dengan Bid di angka 1.3000 (Bid (jual) berarti jika
harganya turun maka kita akan mendapatkan profit) setelah itu kita melihatnya
kemudian dari angka yang Asknya, sehingga apabila kemudian harga Ask nya turun lebih
kecil daripada 1.3000 maka kita akan mendapatkan profit
Contoh :
Jam 6 sore posisi EUR/USD :
Bid Ask
1.3000 1.3002
(Di saat tersebut kita order Bid di angka 1.3000)
Jam 7 sore posisi EUR/USD berubah menjadi :
Bid Ask
1.2986 1.2988
(Di saat ini kita close posisi kita yg dari 1.3000 di angka 1.2988 lihat angka Ask-nya)
Di contoh ini , kita akan mendapatkan profit sebesar 1.3000 – 1.2988 = 12 pip
Bila kita order dengan Bid (Sell), dan kemudian jika angka Ask-nya bergerak turun
lebih kecil dari angka Bid kita yang semula, maka kita akan mendapatkan Profit.
Bila kita order dengan Ask (Buy), dan kemudian jika angka Bid-nya bergerak naik
melebihi angka Ask kita yang semula, maka kita akan mendapatkan Profit.
Tetapi jika sebaliknya maka akan Loss.




Berapa nilai pergerakan per Pip (Point) nya ?
Untuk Trading Forex yang terhadap USDollar tersebut terdapat 2 macam jenis currency
utama yang umum diperdagangkan yaitu yang berjenis Direct dan Indirect.



Contoh:
- Direct : GBP/USD, EUR/USD, AUD/USD, dll (yang .../USD)
- Indirect : USD/JPY, USD/CHF, dll ( USD/.... )
Nilai Per Pip nya yaitu :
Untuk mata uang yang Direct:
Per pointnya bernilai $10 (untuk penggunaan sebanyak 1 lot regular), sedangkan untuk
penggunaan 0.2 lot nilainya adalah $2 per Pipnya, dan jika anda profit 15 point di
EUR/USD dengan penggunaan 0.1 lot itu berarti = profit $15
Untuk mata uang yang Indirect:
Per pointnya bernilai sekitar $7 sampai $9 tergantung kursnya saat itu (untuk penggunaan
sebanyak 1 lot), sedangkan untuk penggunaan 0.2 lot nilainya berkisar $1.4 sampai $1.8
per Pipnya, dan jika anda profit 15 point di USD/JPY dengan penggunaan 0.1 lot itu
berarti = profit sekitar $12

















1 comments:

  1. 𝗩𝗣𝗦

    Perusahaan Fort Financial Services menyediakan penggunaan virtual private server (VPS, Virtual Private Server) pada pelanggannya yang menggunakan sistem perdagangan mekanis (Advisors) untuk berdagang.

    Layanan ini memungkinkan robot perdagangan bekerja lebih efisien karena koneksi internet broadband berkualitas tinggi, dan memungkinkan pedagang membuat penyesuaian tepat waktu pada kerja advisornya sesuai dengan kondisi pasar yang volatil.

    Layanan ini memberi pelanggan kami sejumlah keuntungan:

    Pengoperasian advisor yang tidak terganggu
    Pengoperasian advisor yang stabil
    Perdagangan 24 Jam dengan advisor
    Akses cepat ke akun perdagangan
    Kesempatan berdagang simultan dengan dua terminal
    Aktifkan VPS Anda sekarang dengan memilih tab Personal Account di server khusus virtual. Harap diperhatikan bahwa kami menyediakan VPS gratis

    ReplyDelete